Berbagi informasi terkini dari detikcom bersama teman-teman Anda Connect with Facebook
Debbie (53) telah menghabiskan 7 tahun melawan mesothelioma, sebuah kanker langka pada selaput paru-paru. Ia terinfeksi penyakit ini karena sering menyambut kepulangan ayahnya dengan sebuah pelukan, seperti dikutip dari Dailymail, Selasa (11/6/2013).
Ketika ia kecil. Phillip Northmore, ayahnya, bekerja sebagai penyambung pipa semen asbes. Ketika ayahnya pulang, Debbie selalu menyambutnya dengan sebuah pelukan. Phillip sendiri bekerja di galangan kapal Royal Navy Devonport di Plymouth untuk memotong-motong asbes dari pipa.
Setiap hari ketika Phillip pulang, tubuhnya selalu penuh debu-debu asbes. Tidak peduli sekotor apa ayahnya, Debbie sejak umur 3 hingga 6 tahun selalu memeluk ayahnya. Sang ayah pada 2006 silam meninggal karena kanker paru-paru yang berhubungan dengan asbes di usia 68 tahun. Dan siapa sangka, pada tahun itu pula Debbie didiagnosis penyakit mesothelioma, kanker langka pada selaput paru-paru.
Meski Debbie mengidap penyakit tersebut, ia tak lelah untuk terus berkampanye guna meningkatkan kewaspadaan atas penyakit kanker paru-paru akibat asbes. Namun, Debbie akhirnya meninggal di Hospice St Luke di Plymouth. Ia meninggalkan 3 anaknya, Siobhan, Richard, dan Kieran.
Mantan suaminya, David Brewer mengatakan bahwa Debbie sangat mendedikasikan hidupnya agar masyarakat sadar akan asbes dan bahayanya. Mesothelioma dapat tersimpan dalam tubuh selama 40 tahun kemudian akan muncul secara tiba-tiba dan hal ini biasanya akan menimbulkan dampak yang fatal selama sekitar 2 tahun.
Debbie meluncurkan sebuah situs untuk memberikan dukungan kepada penderita lain dan menjalani pengobatan eksperimental di Frankfurt. Pemeriksaaan ini akan dibayar dengan kompensasi yang Debbie dapatkan saat setahun setelah ia didiagnosis. Dana tersebut berasal dari Departemen Pertahanan galangan kapal tempat ayahnya bekerja.
(vit/vit)
11 Jun, 2013
-
Source: http://detik.feedsportal.com/c/33613/f/656114/s/2d1e48a8/l/0Lhealth0Bdetik0N0Cread0C20A130C0A60C110C1356110C2270A1790C120A20Csering0Epeluk0Eayah0Eyang0Ekotor0Eberdebu0Ewanita0Eini0Emeninggal0Ekarena0Ekanker/story01.htm
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com